Sidzia Madvox2024/02/16 06:23
Follow

Perhatian Rao kini tertuju pada bayi yang sedang dikandung Fania. Ia meraba bagian perut Fania. Baju putih milik Fania harus rela diokupasi oleh warna merah.

 

“Saos!”

 

 

Ternyata mereka terjatuh bersama bungkusan plastik berisi cilok yang sudah terkontaminasi oleh saos!

 

“Faniaaaa!!!”

 

 

Rao mencoba membangunkan dan mengangkat tubuh Fania. Fania pingsan. Sekitar setengah jam, mobil mini bus melintas di depan mereka. Rao mencoba meminta tolong kepada pengemudi mini bus. Syukurlah dua orang yang ada di dalam mini bus itu mau membantu untuk membawa Fania ke rumah sakit kota. Rao mengikuti dari belakang dengan sepeda motornya. Setibanya di rumah sakit, Rao menghubungi Erik. Erik pun datang bersama Tante Melky menggunakan mobil Fania.

 

“Gimana keadaan Fania, Rao?!” tanya Erik yang masih terkejut dan ketakutan usai mendengar berita kecelakaan dua sahabatnya itu.