Baskadia

Erik yang selama ini berperan sebagai teman curhat, tempat Fania berkeluh kesah, kemungkinan akan bertambah fungsi menjadi seorang motivator.

Rao, manusia sulit ditebak.

***

(R) Awal bertemu kamu bagaikan ikan hiu yang melintas di Pantai Senggigi. Matahari yang terbenam dengan iringan warna jingga seketika berganti menjadi navy yang menakutkan.

Tenangnya air laut berubah menjadi gelombang. Dan buihnya yang terdampar di putihnya pasir mengirimkan kata-kata yang tak mampu aku baca namun bisa aku rasa. Walau hingga detik ini aku masih menerka-nerka.

Karena sesungguhnya segala sesuatu yang datang dan pergi selalu memiliki cerita. Tidak ada yang kebetulan. Mungkin sekarang kita tidak mengerti, tapi bisa jadi esok

kita memahaminya. Atau tidak sama sekali. Meski begitu aku tetap percaya semua pasti ada hikmahnya. Cepat atau lambat akan terjawab suatu hari nanti karena semua sudah diatur oleh Sang Maha Pencipta, pemilik alam semesta.

(Taman Mayura)

***