Chapter 86
Rao memilih alun-alun kota yang sejuk dengan rindangnya pepohonan sebagai tempatnya untuk beristirahat sesaat dan menikmati minuman yang bertuliskan khas Banjarnegara. Di sela- sela peristirahatannya ia dikejutkan dengan kehadiran Tante Melky. Bukan tanpa alasan Tante Melky mencari Rao. Sudah seminggu lebih Rao tak masuk kerja tanpa ada keterangan. Atas informasi dari Roby, salah satu rekan kerja Rao, Tante Melky akhirnya tahu keberadaan Rao di alun-alun kota Mataram, tepatnya di Taman Sangkareang yang begitu mencengangkan dengan air mancurnya.
“Woy! Ke mana aja kamu ngilang, Rao? Tante WhatsApp kok nggak dibalas-balas. Ditelepon juga nggak diangkat!”
“Waduh, Tan! Hehe. Dari mana Tante tahu kalau aku ada di sini?” tanya Rao dengan wajah pucat seperti baru melihat kuntilanak.Tante tahu dari Roby ya?”
“Iya. Tadi Roby yang bilang kalau kamu ada di sini. Kata Roby kamu nggak pernah masuk kerja ya? Kenapa nggak pernah masuk kerja? Lagi sibuk dengan urusan lain ya?”