Chapter 43
Mereka bertiga akhirnya makan sate dan minum es kelapa muda di Pantai Senggigi. Sherly dan Alvin begitu terkesima dengan keindahan Pantai Senggigi.
Tampak lembayung senja mulai menghiasi. Para pedagang asongan di sekitar pantai juga mulai berkemas menyelesaikan rutinitas dengan senyuman. Karena hari itu begitu banyak wisatawan lokal maupun mancanegara berduyun-duyun dan berlalu-lalang di Senggigi Beach untuk menyaksikan festival musik tahunan. Ya, tahun ini Pulau Lombok sedang ramai pengunjung. Maka tak heran bila orang-orang yang berkecimpung di dunia pariwisata sedang bahagia-bahagianya. “Oiya, Sher. Kamu dari tadi belum cerita kamu nginapnya di hotel mana?”
“Aku nginap di Hotel Banana Five. Daerah Mangsit kalau nggak salah. Benar nggak, Vin?”
“Iya. Benar. Mangsit nama daerahnya,” jawab Alvin sambil memotret pedagang gula gending.
“Ntar malam kamu nginap di sana ya, Fan! Tidurnya bareng aku aja.”