Sidzia Madvox2024/02/16 06:23
Follow

 

“Oiya, Rik, barusan Vero ke sini, tapi dia buru-buru pergi. Katanya sih mau latihan.”

 

“Oiya. Apa kabar Vero?” “Baik,” jawab Rao singkat.

***

 

 

 

 Setengah jam kemudian nampak Fania keluar dari rumahnya menuju ke mobil yang terparkir di luar.

 

“Rik…Rik! Kayaknya itu cewek yang nuduh aku jambret tasnya kemarin deh. Hmm…nggak salah lagi…dia tuh orangnya. Kok dia ada di rumah Vero ya?”

 

“Siapa sih,  Rao?”  tanya Erik sambil melihat  ke arah rumah Vero. Fania melaju dengan pelan menggunakan mobil sedan berwarna silver dan tak mengetahui Rao ada di seberang rumahnya yang berjarak sekitar puluh meter.

 

“Woy, sialan! Tunggu!” teriak Rao.

 

 

Bude Rini dan Erik nampak kebingungan.

 

 

“Itu dia cewek yang nuduh aku jambret tasnya!” “Jambret?!” tanya bude penasaran.

“Iya, Bude! Dua hari yang lalu Rao dituduh jambret tas.” “Maksudnya Nak Erik, Rao…”

“Oiya, Bude! Apa Bude kenal sama cewek itu?” tanya

Rao.

 

 

“Cewek yang mana ya?”