Sidzia Madvox2024/02/16 06:23
Follow

“Udahlah! Kamu terlalu banyak alasan. Rumah kamu kan sepi. Nggak bakalan ada yang tahu kok. Atau kita bisa nyewa villa,” Fania terdiam bingung. “Yaudah, kalau kamu memang nggak mau, bilang aja!”

 

Rendi pulang dengan rasa kecewa karena gagal ngegas Fania. Berkali-kali ia berusaha meyakinkan Fania. Berkali-kali juga ia tidak mendapatkan jawaban yang diharapkan.

 

Perasaan Fania ke Rendi perlahan memudar. Ia merasa kalau Rendi hanya ingin melampiaskan hasrat seksualnya dan tak benar-benar mencintainya.

 

***

 

Malam Minggu pun tiba, Rendi menjemput Fania di rumahnya. Malam Minggu adalah jadwal Rendi ngapel secara resmi. Malam itu mereka berdua pergi ke mall. Awalnya, Rendi tak begitu tertarik untuk berpergian karena ingin menikmati malam Minggu berduaan di rumah Fania. Namun, Fania menolak. Fania yang sudah paham alur obrolan dan maksud Rendi sebisa mungkin berusaha untuk mencari cara agar tak terjadi hal-hal yang tak ia inginkan.